lmplementasi dan cara kerja
1. Ada beberapa cara bagaimana IDS bekerja. Cara yang paling popular adalah dengan menggunakan pendeteksian berbasis signature (seperti halnya yang dilakukan oleh beberapa antivirus), yang melibatkan pencocokan lalu lintas jaringan dengan basis data yang berisi cara-cara serangan dan penyusupan yang string dilakukan oleh penyerang. Sama seperti halnya antivirus, jenis ini membutuhkan pembaruan terhadap basis data signature IDS yang bersangkutan.
2. Metode selanjutnya adalah dengan mendeteksi adanya anomali, yang disebut sebagai Anomaly-based IDS. Jenis ini melibatkan pola lalu lintas yang mungkin merupakan sebuah serangan yang sedang dilakukan oleh penyerang. Umumnya, dilakukan dengan menggunakan teknik statistik untuk membandingkan lalu lintas yang sedang dipantau dengan lalu lintas normal yang biasa teijadi. Metode ini menawarkan
kelebihan dibandingkan signature-based IDS, yakni ia dapat mendeteksi bentuk serangan yang baru dan belum terdapat di dalam basis data signature IDS. Kelemahannya, adalah jenis ini string mengeluarkan pesan false positive. Sehingga tugas administrator menjadi lebih rumit, dengan harus memilah-milah mana yang
merupakan serangan yang sebenamya dari banyaknya laporan false positive yang muncul.
3. Teknik lainnya yang digunakan adalah dengan mernantau berkas-berkas sistem operasi, yakni dengan cara melihat apakah ada pereobaan untuk mengubah beberapa berkas sistem operasi, utamanya berkas log. Teknik ini seringnya diimplemen tasikan di dalam HIDS, selain tentunya melakukan pemindaian terhadap log sistem untuk mernantau apakah teijadi kejadian yang tidak biasa.
Comments
Post a Comment